Selain kenikmatannya yang khas, daging bebek juga memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan. Khasiat ini berasal dari kandungan nutrisi yang melimpah dalam daging unggas tersebut.
Daging bebek mengandung beragam nutrisi penting seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Ini menjadikan daging bebek sebagai alternatif yang menarik bagi mereka yang ingin variasi dari daging ayam.
Komposisi Gizi dalam Daging Bebek
Dilansir dari laman alodokter.com, dalam setiap 100 gram daging bebek, terdapat sekitar 130 kalori serta nutrisi berikut:
19 gram protein
4–5 gram lemak
10 miligram kalsium
4,5 miligram zat besi
20 miligram magnesium
185 miligram fosfor
270 miligram kalium
60 miligram natrium
2 miligram zinc
14 mikrogram (µg) selenium
80 IU vitamin A
6 miligram vitamin C
77 miligram kolesterol
Selain itu, daging bebek juga kaya akan asam lemak omega-3, vitamin B kompleks, terutama vitamin B3 (niasin) dan vitamin B12 (kobalamin), folat, dan kolin.
Manfaat Daging Bebek Bagi Kesehatan
Berkat kandungan gizinya, daging bebek memberikan sejumlah manfaat kesehatan, seperti:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Daging bebek merupakan sumber protein dan selenium yang baik. Kedua nutrisi ini penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan memperbaiki kerusakan jaringan tubuh. Dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat, tubuh dapat lebih baik melawan infeksi virus dan bakteri.
2. Mempertahankan kesehatan tulang
Protein dan kalsium dalam daging unggas, termasuk bebek, membantu menjaga kesehatan dan kekuatan tulang.
Namun, untuk asupan kalsium yang cukup, penting untuk mendapatkan sumber lain seperti susu, keju, yoghurt, atau kacang-kacangan. Vitamin D juga penting untuk kesehatan tulang.
3. Mendukung kesehatan jantung
Daging bebek mengandung protein dan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung. Namun, konsumsi berlebihan, terutama dengan kulitnya, harus dihindari untuk mencegah penumpukan kolesterol yang berisiko bagi jantung.
4. Menyokong kesehatan kelenjar tiroid
Kelenjar tiroid membutuhkan nutrisi seperti iodium dan selenium agar berfungsi optimal. Selenium yang terdapat dalam daging bebek dapat mendukung kesehatan kelenjar tiroid dan fungsinya.
5. Sebagai sumber energi
Daging bebek mengandung kalori dan protein yang tinggi, sehingga menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan energi tubuh.
6. Memperbaiki jaringan tubuh yang rusak
Daging bebek yang kaya akan asam amino atau protein dapat mendukung perbaikan jaringan tubuh, membantu proses penyembuhan saat sakit atau luka.
Tips Sehat dalam Memasak dan Mengonsumsi Daging Bebek
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari daging bebek, penting untuk memperhatikan cara memasaknya:
Pilih daging bebek segar yang baru dipotong, hindari daging olahan.
Pilih daging bebek yang rendah lemak, misalnya tanpa kulit.
Hindari penggunaan minyak berlebihan saat mengolah daging bebek, seperti dengan menumis, memanggang, atau mengukusnya. Jika menggoreng, cobalah menggunakan air fryer untuk mengurangi lemak.
Sajikan daging bebek dengan makanan sehat lainnya seperti nasi, sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
Meskipun bermanfaat, daging bebek juga mengandung kolesterol. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Beberapa orang mungkin juga mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi daging bebek.
Konsultasikan dengan dokter jika ada kekhawatiran terkait alergi atau kondisi kesehatan tertentu sebelum mengonsumsi daging bebek.
(Foto/Gambar: Ilustrasi bebek panggang/Dok. milanfoto/iStock)