Selain menggunakan obat-obatan, mual yang disebabkan oleh mabuk perjalanan atau rangsangan tertentu juga dapat diredakan dengan mengonsumsi makanan tertentu. Apa saja pilihan makanan dan minuman yang bisa membantu mengurangi rasa mual?
Makanan dan Minuman untuk Mengatasi Mual
Mual adalah perasaan tidak nyaman yang sering kali disertai dengan keinginan untuk muntah. Meskipun demikian, tidak semua rasa mual berujung pada muntah yang sesungguhnya.
Meski bukan penyakit, mual bisa menjadi gejala dari berbagai kondisi medis.
Meskipun begitu, ada baiknya untuk mencoba beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu mengurangi rasa mual yang tidak nyaman.
Berikut ini dilansir dari laman hellosehat 10 makanan dan minuman untuk meredakan sensasi mual:
1. Jahe
Jahe telah lama dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi mual. Ini didukung oleh penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Critical Reviews in Food Science and Nutrition.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa jahe mengandung senyawa aktif yang diyakini dapat berinteraksi dengan sistem saraf pusat dan pencernaan, membantu meredakan gejala mual. Senyawa-senyawa tersebut meliputi:
gingerol,
paradol, dan
shogaol.
Jahe bisa dikonsumsi dalam berbagai bentuk seperti teh, biskuit, atau kapsul, meskipun masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami manfaatnya terhadap sistem pencernaan.
2. Air Putih
Air putih adalah minuman terbaik untuk mengatasi mual karena mual seringkali menjadi tanda tubuh mengalami dehidrasi. Ketika muntah atau diare, tubuh kehilangan cairan dan elektrolit yang perlu diganti.
Selain air putih, minuman lain seperti air soda, minuman olahraga, es teh, jus bening, dan air kelapa juga bisa membantu mengganti cairan yang hilang.
3. Kaldu
Kaldu atau kuah sup sering dijadikan alternatif untuk meredakan mual karena cairan lebih mudah ditelan ketika seseorang merasa ingin muntah.
Kaldu atau kuah sup juga membantu memberikan hidrasi dan elektrolit yang hilang. Ketika kondisi sudah membaik, bisa ditambahkan ayam atau sayuran ke dalam kaldu untuk memenuhi kebutuhan kalori, protein, dan vitamin.
4. Pisang
Pisang adalah pilihan makanan yang baik saat merasa mual karena padat energi dan mudah dikonsumsi, bahkan saat sakit.
Selain itu, pisang juga membantu meredakan sakit perut dengan meningkatkan produksi lendir di lambung yang membentuk penghalang terhadap asam lambung yang bisa memicu mual.
5. Makanan Kering
Makanan kering seperti keripik, pretzel, atau roti panggang sering direkomendasikan untuk meredakan mual. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menunjukkan bahwa hampir 90% ginekolog merekomendasikan keripik bagi wanita yang mengalami mual di pagi hari.
Meskipun belum jelas mengapa makanan kering lebih mudah ditoleransi saat mual, namun mungkin karena makanan dengan aroma yang kuat dapat memicu mual.
6. Makanan Dingin
Makanan dingin seperti es krim, buah-buahan dingin, yoghurt, dan puding dapat menjadi pilihan yang baik untuk meredakan mual. Makanan dingin biasanya lebih disukai karena tidak memiliki bau yang menyengat yang dapat memicu mual.
Jika sulit menelan makanan, mengisap es batu juga bisa membantu mengganti cairan tubuh secara perlahan.
7. Teh Herbal
Meskipun belum ada bukti ilmiah yang kuat, banyak dokter merekomendasikan teh herbal tertentu untuk meredakan mual, terutama pada ibu hamil. Penelitian menunjukkan bahwa aromaterapi dengan minyak peppermint dan lemon dapat membantu mengurangi mual pada anak-anak yang menjalani kemoterapi.
8. Makanan Berprotein Tinggi
Makanan dengan kandungan protein tinggi seperti selai kacang, ikan, telur rebus, yoghurt tawar, dan tahu kukus dapat membantu meredakan mual. Protein membantu tubuh dalam pencernaan makanan dan membawa nutrisi ke seluruh tubuh.
9. Makanan dengan Rasa Hambar
Makanan dengan rasa yang tidak terlalu kuat seperti nasi putih atau kentang rebus juga bisa membantu meredakan mual. Rasa yang tidak terlalu kuat tidak akan memicu mual lebih lanjut.
10. Apel
Apel adalah buah yang dapat ditoleransi dengan baik oleh orang yang sedang merasa mual, terutama oleh wanita hamil yang sering mengalami mual di pagi hari.
Tips Makan Saat Merasa Mual
Selain memilih makanan yang tepat, cara makan juga dapat mempengaruhi rasa mual. Beberapa tips saat mual meliputi:
Makan dalam porsi kecil dan sering.
Hindari makan di ruangan yang panas.
Jangan minum air saat makan.
Jangan berbaring telentang setelah makan, beri jeda minimal 2 jam.
Bilas mulut sebelum dan sesudah makan.
Jaga kepala tetap tegak minimal satu jam setelah makan.
Jika makanan penghilang mual tidak membantu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.
(Foto/Gambar: Ilustrasi Kaldu/Dok. beats3/Getty Images/iStockphoto)